Sabtu, 28 November 2009

Pacaran sebenarnya merupakan waktu bagi sepasang individu untuk saling mengenal satu dengan yang lain. Pacaran pastinya memiliki efek dan bias terhadap kehidupan masibg-masing. Bisa positif dan bisa pula negatif. Tergantung bagaimana cara menjalaninya. Selama pacaran dilakukan dalam batas-batas yang benar, pacaran dapat mendatangkan banyak hal positif.
Pacaran sehat adalah suatu proses pacaran dimana keadaan fisik, mental dan sosialnya dalam keadaan baik. Sehat secara fisik berarti tak ada kekerasan dalam berpacaran. Biarpun cowok secara fisik lebih kuat, bukan berarti bisa seenaknya menindas kaum hawa. Pada intinya dilarang kontak dalam bentuk kekerasan fisik. Selain itu, menjaga kondisi tubuh diri dan pasangan agar tetap sehat juga merupakan hal yang harus dilakukan dan tentunya menguntungkan satu sama lain.Hubungan kita dengan orang lain akan terjalin dengan baik apabila ada rasa nyaman, saling pengertian dan keterbukaan. Kita tidak hanya dituntut untuk mengenali emosi diri sendiri, tetapi juga emosi orang lain. Dan yang tak kalah penting adalah bagaimana mengungkapkan dan mengendalikan emosi dengan baik. Jadi tak bijaksana bila melakukan kekerasan nonfisik, marah-marah, apalagi mengumpat-umpat orang lain termasuk pacar kita. Tapi bukan dalam arti diam saat timbul masalah, selesaikanlah dengan bijak, bicarakan secara terbuka. Tanpa keterbukaan akan menimbulkan konflik dalam diri masing-masing yang bahkan bisa mengarah terhadap rutinitas harian dan prestasi belajar ataupun bekerja.
Pacaran itu tak mengikat
Artinya, hubungan sosial dengan yang lain harus tetap terjaga. Kalau pagi, siang dan malam selalu bareng bersama pacar, bisa bahaya lho!! Bisa-bisa nggak punya teman. Dan bukan tak mungkin, kita akan merasa asing di lingkungan sendiri. Enggak mau seperti itu kan??Tapi bukan dalam arti hubungan ”bebas” yang sebebas-bebasnya… Tentunya kita harus menghormati apa yang menjadi pegangan serta tujuan dalam berpacaran. Jika status telah mengarah pada ikatan lebih ”serius” (dalam arti penikahan) maka kita harus lebih bijak dalam menjaga kepercayaan untuk mencegah terlukainya perasaan pasangan masing-masing. Membangun kepercayaan merupakan hal yang penting dalam keharmonisan suatu hubungan.
Seks saat Pacaran??? Jangan dulu deh..
Secara biologis, masa remaja merupakan masa perkembangan dari kematangan seksual. Tanpa disadari, pacaran mempengaruhi kehidupan seksual seseorang. Kedekatan secara fisik bisa memicu keinginan untuk melakukan kontak fisik yang merupakan insting dasar setiap organisme. Apabila diteruskan dapat menjadi tak terkontrol alias kebablasan. Jadi, dalam berpacaran kita harus saling menjaga untuk tak melakukan hal-hal yang berisiko terhadap perkembangan fisik dan mental remaja, salah satunya adalah perilaku seksual. Oleh karena itu, pengendalian diri dalam berpacaran tentunya sangat diperlukan.

Apa saja yang mempengaruhi perilaku seksual remaja??
1. Faktor internal
Bagaimana kita mengekspresikan perasaan, keinginan dan pendapat tentang berbagai macam masalah. Bagaimana menentukan pilihan ataupun mengambil keputusan bukan hal yang mudah. Dalam memutuskan sesuatu, kita harus punya dasar, pertimbangan dan prinsip yang matang
2. Faktor Eksternal
Perilaku seks diantara kita juga dipengaruhi oleh faktor-faktor dari luar. Contohnya :
• Kemampuan orang terdekat utamanya orang tua dalam mendidik tentunya akan mempengaruhi pemahaman kita mengenai suatu hal, terutama masalah seksual.
• Agama mengajarkan mana yang baik dan mana yang buruk. Pemahaman terhadap apa yang diajarkan agama akan mempengaruhi perilaku kita
• Remaja cenderung banyak menghabiskan waktu bersama teman sebayanya sehingga tingkah laku dan nilai-nilai yang kita pegang banyak dipengaruhi oleh lingkungan pergaulan kita
• Teknologi informasi yang makin berkembang memudahkan kita mengakses informasi setiap saat. Tetapi, kemajuan teknologi informasi tak selalu membawa pengaruh yang positif. It’s depend on you guys!!!
Pengaruh buruk pacaran tak sehat apa aja sih??
• Cedera fisik (memar, luka-luka, dll)
• Kondisi tubuh lemah; mudah sakit
• Perasaan tertekan; curiga yang berlebihan; bingung
• Kehilangan teman; merasa asing dilingkungan sendiri
• Terkena penyakit menular seksual (PMS)
• Kehamilan tidak diinginkan (KTD); aborsi; pernikahan dini
• HIV/AIDStress yang parah; gila; keinginan bunuh diri

Sumber :www.remajasehat.com/blog/?p=23

Selengkapnya...

Ibarat bagian tangan, Indonesia adalah jari manis yang dilingkari sebuah Cincin. Bedanya ini bukan Cincin biasa melainkan Cincin bencana yang menjadikan si zamrud khatulistiwa itu harus selalu bersiap menghadapi bencana.

Masyarakat di tanah air yang merajut hidup di dalamnya ibarat bernafas di tengah lingkaran Api. Indonesia memang terletak dalam jalur “ring of fire” kawasan Pasifik
yang merupakan zona teraktif dengan deretan gunung vulkanis aktif di dunia.

Cincin Api Fasifik atau lingkaran Api Pasifik
itu merupakan daerah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudera Pasifik.Daerah ini berbentuk seperti tapal kuda dan mencakup wilayah sepanjang 40.000 km dan sering pula disebut sebagai sabuk gempa Pasifik
.

Diketahui sekitar 90 persen gempa bumi yang terjadi di dunia, sebanyak 81 persen di antaranya yang terbesar terjadi di sepanjang Cincin Api Pasifik. Daerah gempa berikutnya (5-6 persen dari seluruh gempa dan 17 persen dari gempa terbesar) adalah sabuk Alpide yang membentang dari Jawa ke Sumatra, Himalaya, Mediterania, hingga ke Atlantika. Berikutnya adalah Mid-Atlantic Ridge.

Fakta itu menjadikan Indonesia sebagai salah satu rangkaian daratan rawan bencana, mulai dari gempa bumi hingga letusan gunung berapi. Sisi positifnya, jajaran gunung vulkano aktif menjadikan Indonesia sebagai daratan tersubur sebagaimana bait dalam lagu Koes Plus; tongkat kayu ditanam pun bisa tumbuh.

Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), Ir. Sri Woro B. Harijono, MSc., dalam salah satu tulisannya menjelaskan potensi gempa bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. “Semua daerah di Indonesia sama potensialnya,” katanya.

Fakta bahwa Indonesia membujur dalam zona Cincin Api Pasifik
telah ada sejak dahulu kala. Sayangnya, masyarakat di tanah air baru menyadari kemudian sejak badai tsunami menerjang Aceh dan Nias di penghujung 2004 silam.

Ratusan ribu nyawa yang melayang akibat bencana yang tercatat dalam sejarah hidup manusia itu rupanya tidak juga mengubah masyarakat di tanah air untuk belajar.

Gempa berkekuatan 7,6 Skala Richter yang mengguncang Sumatra Barat dan sekitarnya pada Rabu (30/3) menjadi cermin nyata, kembali tidak siapnya Indonesia menghadapi bencana.

“Kita masih saja berkutat dengan persoalan dan penyakit yang sama saat bencana terjadi,” kata Kepala Pusat Informasi dan Humas Departemen Komunikasi dan Informatika, Gatot S. Dewa Broto.

Gatot menyesalkan soal kepadatan trafik telekomunikasi yang tidak juga teratasi pascabencana terjadi yang mengakibatkan terjadinya putus kontak dalam telekomunikasi.
Buka Mata

Mulailah membuka mata bahwa untuk hidup di Indonesia memerlukan sikap waspada ekstra. Indonesia merupakan daratan yang terbujur di atas patahan dan batuan induk muda yang rawan dengan tumbukan.

Selain terletak di jalur lingkaran Api, Indonesia juga dikepung oleh lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng Pasifik. Sewaktu-waktu lempeng itu sangat mungkin bergeser patah hingga menimbulkan gempa bumi. Selanjutnya jika terjadi tumbukan antar lempeng tektonik dapat menghasilkan tsunami, seperti yang terjadi di Aceh dan Sumatera Utara.

Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (DVMBG), Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, mencatat, setidaknya ada 28 wilayah di Indonesia yang dinyatakan rawan gempa dan tsunami.

Daerah-daerah itu di antaranya NAD, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Jateng dan DIY bagian Selatan, Jatim bagian Selatan, Bali, NTB dan NTT. Daerah lain di antaranya Sulut, Sulteng, Sulsel, Maluku Utara, Maluku Selatan, Biak, Yapen dan Fak-Fak di Papua, serta Balikpapan Kaltim.

Fakta itu sudah seharusnya menjadikan masyarakat di tanah air membekali diri dengan sikap siaga menghadapi bencana yang layaknya siklus akan terulang dan terus terjadi.

Jadi, membekali diri dengan berbagai macam pengetahuan dan informasi tentang tanggap darurat bencana mutlak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia.
Communication Senior Manager ACT (Aksi Cepat Tanggap), Bayu Gawtawa, mengimbau agar masyarakat mulai mencari tahu informasi tentang gempa termasuk tindakan menghadapinya.

“Masyarakat hendaknya mulai mengenali ruangan tempat aktivitasnya baik di rumah maupun tempatnya bekerja sehari-hari,” katanya. Upayakan untuk mengenal setiap detail dalam ruangan sehingga ketika sumber penerangan atau listrik padam seseorang tempat dapat beraktivitas dan mengenali setiap ruangan tanpa kesulitan.

Sediakan tempat khusus berongga seperti meja kayu yang harus dipastikan kekuatannya. Di bawahnya tempatkan tas/kotak darurat yang di dalamnya berisi makanan instan dan obat-obatan. Bawalah selalu alat telekomunikasi yang siap digunakan sewaktu-waktu. Jangan remehkan keberadaan bantal sofa. Benda tersebut sangat efektif di persiapkan untuk melindungi bagian tubuh dari benturan keras.Pasifik

Dan yang terpenting saat bencana terjadi, jangan panik serta jangan melakukan banyak gerakan. Bila memungkinkan segera keluar dari bangunan menuju tempat terbuka yang luas. Jika tidak memungkinkan masuklah ke dalam ruang berongga yang ada dalam ruangan.

Demi keselamatan hindari tempat-tempat yang berkaca saat bencana terjadi. Apabila berada di dalam gedung bertingkat, seseorang tidak harus panik. Sebab umumnya gedung bertingkat telah dirancang sedemikian rupa untuk mampu menahan gempa meski dalam beberapa saat.

“Latihan penyelamatan gempa atau tsunami secara rutin perlu dilakukan agar ketika terjadi gempa sudah secara refleks tahu apa yang harus dilakukan,” katanya. Ia menambahkan, jangan lupa untuk selalu berdoa sesuai keyakinan. Itulah tindakan siaga ekstra ketika harus hidup di tengah lingkaran Api.

Sumber : www.analisadaily.com

Selengkapnya...

CIAMIS — Gempa yang disertai dengan tsunami mengguncang pesisir selatan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Gelombang laut sebagai akibat gempa di dasar Samudera Indonesia itu mencapai permukiman di daerah wisata Pantai Pangandaran, Ciamis, maupun pesisir pantai di Sukabumi, Cilacap, Kebumen, dan Banyumas.

Di Pantai Parigi Pangandaran, empasan gulungan ombak setinggi lima meter telah menerjang bangunan-bangunan yang berjarak hingga 300 meter dari garis pantai. Akibatnya, sejumlah hotel, resor, dan rumah warga rusak.

Warga sekitar pantai barat dan timur Pangandaran pun berhamburan menyelamatkan diri ke tempat lebih tinggi seperti bukit Purbahayu, tiga kilometer dari pantai. Mereka, kata seorang pengungsi dari Desa Pangandaran yang juga anggota DPRD Kabupaten Ciamis, Tudi Hermanto, mengungsi tanpa membawa bekal makanan. Ribuan warga lainnya mengungsi ke Masjid Agung Pangandaran.

Barang dan mayat manusia bertaburan di pesisir Pantai Pangandaran. Begitupun dengan rumah di pesisir pantai tampak hancur. ”Sebagian dari jenazah itu sudah disemayamkan di masjid dekat pantai,” kata Tudi, kemarin. Data sementara hingga pukul 20.00 WIB kemarin malam, sedikitnya 38 orang meninggal dan 43 lainnya terluka. Korban saat ini dievakuasi ke Puskesmas Pangandaran. Menurut Kapolres Ciamis, AKBP Syamsudin Janieb, semua rumah di barat Pantai Pangandaran rata dengan tanah. Hanya rumah-rumah permanen yang bertahan, meski rusak parah. Aliran listrik dan jaringan komunikasi telepon, baik seluler maupun tetap, tak berfungsi.

Gelombang akibat gempa ini juga menyapu Pantai Teluk Penyu di Cilacap, Banyumas, dan Kebumen, Jawa Tengah. Sejumlah rumah di Pantai Teluk Penyu sempat terendam air, seorang anak usia enam tahun dilaporkan terseret ombak. Bahkan, di Desa Kamulyan yang berjarak 100 meter dari garis pantai, air setinggi empat meter merendam kampung itu. ”Penduduk di sini sudah mengungsi semua,” kata Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilacap, Atas Munandar, kepada Republika.

Hingga semalam, baru 24 mayat ditemukan. Karena panik, gelombang pengungsian warga sekitar Pantai Cilacap memacetkan jalan-jalan menuju Purwokerto. Sementara polisi menenangkan menggunakan pengeras suara agar tak terpancing isu tsunami.

Rasino, warga Cilacap mengungkapkan, sebelum gelombang pasang naik, air pantai mendadak seperti surut. Dan tak berapa lama, terjadi gelombang tinggi yang susul-menyusul. Selain merendam perkampungan, gelombang tsunami juga menjungkirbalikkan kapal yang diparkir di pantai. Puluhan kapal rusak. Belum ada laporan korban jiwa nelayan yang petang itu merupakan waktu mereka melaut. Di LP Permisan Nusakambangan, kata Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Depkeh Jateng, Bambang Winahyo, 13 penduduk dan dua napi hilang saat datangnya tsunami.

Di Pantai Kebumen, kata Bupati Kebumen, Rustriningsih, 19 orang dinyatakan hilang. Kabag Humas Pemkab Kebumen, Adi Nugroho, menambahkan, gelombang pasang telah menerjang sedikitnya 200 kapal.

Sementara menurut Ketua Tim SAR Walet Perkasa, Tursino, 100 wisatawan lokal yang sedang mandi di Pantai Lohgending (Pantai Ayah), Kebumen, dinyatakan hilang tertelan ombak setinggi enam meter. Sekitar 20 warung di tepi pantai juga lenyap tersapu ombak.

Sementara sebagian warga Kecamatan Sumpyuh, Banyumas, yang berjarak 30 kilometer dari pantai, memilih mengungsi. Mereka khawatir tsunami menerjang perkampungannya.

Gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter yang terjadi di Samudera Indonesia itu, berpusat di 9,46 Lintang Selatan dan 107,19 Bujur Timur serta kedalaman 33 kilometer dari permukaan laut. Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Bandung, telah terjadi tujuh kali gempa susulan hingga pukul 19.00 WIB. Gempa utama terjadi, kata Kepala BMG Bandung, Hendri Surbakti, pada pukul 15.19 WIB. Sementara episentrum gempa berada sekitar 260 kilometer arah selatan Kota Bandung.

Gempa Lagi, Tsunami Lagi

* Secara geologis, pantai Selatan Jawa hingga ke perairan bagian barat Sumatra (Samudra Indonesia) merupakan wilayah rawan gempa. Karena jalur tersebut, sejajar dengan deretan gunung berapi dunia, yang kerap disebut Cincin Api Pasifik (Pacific Ring of Fire).

* Samudra Indonesia juga merupakan pertemuan dua lempeng besar, yakni Lempeng Eurasia dan Lempeng India-Australia. Karenanya, di sana ada salah satu palung laut terpanjang di dunia, yakni Palung Sunda (disebut juga Pasific Basin)

* Tsunami di Aceh adalah akibat tabrakan vertikal kedua lempeng tadi. Apa yang terjadi di pantai selatan Jawa Barat, kemarin, kemungkinan juga disebabkan oleh tumbukan yang sema. Sedangkan gempa Yogya yang tak menimbulkan tsunami terjadi karena tabrakan horizontal lempeng-lempeng besar dunia tersebut.

Gempa dan Tsunami Aceh, 26 Desember 2004
Pusat Gempa: 3,29 Lintang Utara, 95,7 Bujur Timur
Kedalaman: 10 Kilometer di bawah permukaan laut
Kekuatan Gempa: 9,3 Skala Richter
Korban Jiwa: Sekitar 216.000 orang meninggal

Gempa Yogyakarta, 27 Mei 2006
Pusat Gempa: 8,26 Lintang Selatan, 110,33 Bujur Timur.
Kedalaman: 35 Kilometer di bawah permukaan laut
Kekuatan Gempa: 5,9 Skala Richter (BMG) 6,3 Skala Richter (USGS)
Korban Jiwa: Sekitar 28.000 orang meninggal.

www.infoanda.com

Selengkapnya...

Senin, 16 November 2009


TUGAS 1

  1. Organisasi dapat diartikan sebagai wadah dan sebagai proses, jelaskan dengan singkat !

Jawab :

    • Organisasi sebagai wadah, adalah dimana organisasi menjadi tempat manusia untuk saling bekerja sama.
    • Organisasi sebagai proses, adalah sebagai proses pengelompokan manusia dalam kerjasama yang efisien.

  1. Apa yang di maksud pimpinan dalam pengertian universal ?

Jawab :

· Manager

  1. Jelaskan mengapa market & methods tidak dimasukkan ke dalam sumber-sumber manajemen ?

Jawab :

· Karena market & methods merupakan satu acar bagaiman agar sumber – sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan denga tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan denga tepat pula.

  1. Apa yang dimaksud dengan material dalam arti fisik ? bagaimana kalau dalam arti non fisik ?

Jawab :

l Fisik

: Bahan – bahan. Contoh : uang, emas, dll

l Non Fisik

: ide – ide, pemikiran.

  1. Mengapa uang bisa dijadikan sebagai motivasi dalam bekerja ?

Jawab :

· Karena uang merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan manusia untuk memenuhi kebutuhan mereka , sehingga nyaris orang bekerja tidak mengenal waktu untuk mendapatkan uang yang lebih .

TUGAS 2

  1. Apa pengertian efisiensi ?

Jawab :

· Perbandingan terbaik atau rasionalitas antara hasil yang di peroleh atau output dengan kegiatan yang dilakukan serta sumber dan waktu yang di gunakan.

  1. Bagaimana cara meningkatkan efisiensi kerja ?

Jawab:

· Pelaksanaan fungsi manajemen

· Pemanfaatan sumber daya ekonomi yang tepat

· Pelaksanaan fungsi organisasi sebagai alat pencapain tujuan yang setepat-tepatnya

· Pengarahan dan dinamika organisasi dilakukan untuk pengembangan dan kemajuan yang berkesinambungan

  1. Jelaskan ruang lingkup organisasi & metode !

Jawab :

· Menyangkut bidang-bidang khusus dari organisasi dan manajemen yang detail dan luas scopenya

  1. Mengapa pada ukuran efisiensi wewenang harus seimbang dengan tanggung jawab yang di bebankan ?

Jawab :

· Karena adanya keterbatasan kemampuan perseorangan

TUGAS 3

1. Mengapa manusia cenderung untuk mengatur dan mengorganisasi kegiatan-kegiatannya ?

Jawab :

· Karena manusia adalah makhuk social

2. Sebutkan dan terangkan beberapa alasan untuk mempelajari organisasi secara formal ?

Jawab :

· Untuk pencapaian tujuan tertentu dan cenderung muncul dalam situasi dimana orang – orang menyadari manfaat organisasi sebagai suatu jalan terbaik pelaksanaan kegiatan kolektif.

3. Teori organisasi klasik telah menimbulkan dampak pada organisasi-organisasi sampai sekarang, coba sebutkan beberapa contohnya.

Jawab :

l Organisasi menjadi sangat tersentralisasi

Tugas – tugasnya terspesialisasi

Memberikan petunjuk mekanistik structural yang kaku

Tidak mengandung kreatifitas

4. Henry Fayol seorang industrialis merupakan salah satu tokoh teori asministrasi, dalam bukunya menyatakan bahwa semua kegiatan industri dapat dikelompokkan menjadi berapa, sebutkan!

Jawab :

· Pembagian kerja

· Wewenang dan tanggung jawab

· Disiplin

· Kesatuan perintah

· Kesatuan pengarahan

· Mendahulukan kepentingan umum dari pada pribadi

· Balas jasa

· Sentralisasi

· Rantai scalar

· Aturan

· Keadilan

· Kelanggengan personalia

· Inisiatif

· Semangat korps

5. Dalam buku-buku literature, manajemen ilmiah sering diartikan berebeda, terangkan perbedaan tersebut !

Jawab :

· Pengertian pertama : mengatakan manajemem ilmiah merupakan penerapan metode ilmiah pada studi, analisa dan pemecahan masalah-masalah organisasi.

· Pengertian kedua : Mengatakan manajemen ilmiah adalah seperangkat mekanisme atau teknik “ a bag of tricks “ untuk meningkatkan efisiensi kerja organisasi.

6. Mengapa banyak bidang-bidang insdustri, manajemen industri dan manajemen personalia diilhami oleh karya-karya taylor ?

Jawab :

Karena karya – karya Taylor banyak mengemukakan 4 kaidah dasar

manajemen yang harus dilaksanakan dalam organisasi perusahaan,yaitu :

l Menggantikan metoda – metoda kerja dalam praktek dengan berbagai metode yang dikembangkan atas dasar ilmu pengetahuan tentang kerja yang ilmiah & benar.

l Mengadakan seleksi, latihan – latihan dan pengembangan para karyawan secara ilmiah.

l Pengembangan ilmu tentang kerja serta seleksi, latihan dan pengembangan secara ilmiah harus diintegrasikan.

Untuk mencapai manfaat manajemen ilmiah, perlu dikembangkan semangat dan mental para karyawan.

7. Menurut teori organisasi klasik adanya suatu organisais bergantung pada empat kondisi, sebutkan dan terangkan !

Jawab :

· Kekuasaan

· Saling melayani

· Doktrin

· Disiplin

8. Mengapa teori neoklasik secara sederhana dikenal sebagai teori hubungan manusiawi (the human relation movement) ?

Jawab :

· Karena teori ini menekankan pada pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu maupun sebagai bagian kelompok kerjanya

9. Apakah teori neoklasik merupakan teori baru seperti teori klasik !

Jawab :

· Iya

10. Bagaimanakah pandangan teori neoklasik terhadap organisasi informal ?

Jawab :

· Organisasi merupakan sekelompok orang dengan tujuan bersama.

11. Dalam teori organisasi modern dikemukakan bahwa organisasi merupakan system terbuka, apa maksudnya ?

Jawab :

· Teori modern melihat bahwa semua unsure organisasi sebagai satu kesatuan dan saling ketergantungan, yang bukan merupakan system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil

12. Menurut teori modern organisasi sebagai suatu system terdiri atas berapa unsur, sebutkan !

Jawab :

· Bgaian dalam keseluruhan dan pergerakan individu di dalam dan luar system

· Interaksi individu dengan lingkungan yang terjadi dalam system

· Interaksi diantara individu dalam system

· Masalah pertumbuhan dan stabilitas system

13. Kualitas-kualitas apakah yang merupakan kerangka filosofi untuk mempelajari organisasi sebagai suatu system ?

Jawab :

·

14. Apa yang dimaksud dengan proses komunikasi, keseimbangan dan proses pengambilan keputusan dalam teori organisasi modern ?

Jawab :

· Komunikasi, konsep keseimbangan, dan proses pengambilan keputusan merupakan 3 kegiatan proses hubungan universal yang selalu muncul pada system manusia dalam perilakunya berorganisasi.

15. Apa alasannya organisasi formal diibaratkan sebagai sebuah kendaraan untuk mencapai tujuan secara bersama?

Jawab :

· Karena dalam system organisasi formal, antara struktur dengan proses organisasi merupakan satu kesatuan dan berkaitan erat. Struktur organisasi walaupun hanya menyajikan kerangka bangunan organisasi, tetapi merupakan suatu subsistem penting

16. Mengapa tidak ada suatu cara desain yang “ampuh” untuk segala kondisi ?

Jawab :

Karena perlu diperhatikan 3 tipe lingkungan berbeda yang mempengaruhi desain organisasi, yaitu :

l Lingkungan stabil

: lingkungan dengan sedikit atau tanpa perubahan yang tidak diperkirakan atau secara tiba – tiba.

l Lingkungan berubah ( changing environment )

: lingkungan dimana inovasi mungkin terjadi dalam setiap atau seluruh bidang.

Lingkungan bergejolak ( turbulent environment )

:lingkungan dimana sering terjadi perubahan secara drastis.

17. Apa peranan manajer proyek dalam organisasi proyek secara umum ?

Jawab :

l Organisasi proyek individual, hanya terdiri atas manajer proyek dan tidak mempunyai kegiatan.

l Organisasi proyek staf, manajer proyek mempunyai staf pendukung.

l Organisasi proyek intermiks, manajer proyek mempunyai personalia staf dan dipilh kepala – kepala fungsional utama.

l Organisasi proyek agrerat, manajer proyek mempunyai semua personalia.

18. Bagaimanakah pendapat Scott dan Mitchell tentang pengertian kata pengaruh, sebutkan contohnya !

Jawab :

· Merupakan suatu transaksi social dimana seorang atau kelompok orang digerakkan oleh seorang atau kelompok orang yang lain untuk melakukan kegiatan yang sesuai dengan harapan mereka yang mempengaruhi.

19. Sebut dan terangkan lima sumber atau basis yang diidentifikasikan oleh French dan Roven !

Jawab :

· Kekuasaan balas jasa

· Kekuasaan paksaan

· Kekuasaan sah

· Kekuasaan ahli

· Kekuasaan panutan

20. Bagaimanakah tipe pendekatan teknik-teknik kreatif dalam pengambilan keputusan ?

Jawab :

· Teknik kreatif

· Teknik Partisipasif

· Teknik pengambilan keputusan modern

21. Bagaimana pula kritik terhadap teknik Brainstorming, terangkan!

Jawab :

· Hanya dapat diterapkan pada masalah-masalah keputusan sederhana

· Sangat memakan waktu dan biaya

· Hanya menghasilkan ide-ide dangkal

22. Apakah yang dimaksud dengan proses Minaut dalam pengambilan keputusan ?

Jawab :

·

23. Apa sebab timbulnya organisasi informal ?

Jawab :

· Adanya kebutuhan-kebutuhan penting yang bersifat manusiawi yang harus dipenuhi dan ternyata tidak dapat dipenuhi oleh organisasi formal

24. Apakah yang dimaksud dengan “jendela johari”, dikembangkan oleh siapa ?

Jawab :

· Dikembangkan oleh Joseph Luft dan Harrington Ingham. Yang artinya sebagai perwujudan bagaimana seseorang berhubungan dengan orang lain yang digambarkan sebagai sebuah jendela. “jendela” tersebut terdiri dari matrik 4 sel, masing-masing sel menunjukkan daerah diri, baik yang terbuka maupun yang di sembunyikan. Keempat sel tersebut adalah daerah public, daerah buta, daerah tersembunyi, dan daerah yang tidak disadari.

25. Bagaimana maksud dari model teori proses motivasi kerja ?

Jawab :

l Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan – kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan.

l Motivasi merupakan masalah yang kompleks dalam organisasi karena kebutuhan dan keinginan setiap anggota organisasi adalah berbeda – beda dan berkembang atas dasar proses belajar yang berbeda pula.

l Motivasi dapat ditimbulkan baik oleh factor internal maupun eksternal tergantung dari mana suatu kegiatan dimulai.

TUGAS 4

  1. Mengapa tata kerja, system kerja maupun prosedur kerja merupakan satu kesatuan yang bulat. Jelaskan dengan singkat ?

Jawab :

    • Karena tata kerja meruapakan cara, prosedur merupakan tahapan dalam tata kerja, system meruapakan susunan antara tata kerja dan prosedur, dan itu semua pengerjaannya saling berkaitan

  1. Jelaskan perbedaan pengertian antara tata kerja, system kerja dan prosedur kerja. Dari ketiga kegiatan tersebut menurut saudara mana yang paling penting ?

Jawab :

    • Tata kerja : merupakan cara melaksanakan suatu pekerjaan dengan benar dan berhasil guna atau bias mencapain tingkat efisien yang maksimal
    • Prosedur : merupakan tahapan dari tata kerja yang harus dilalui suatu pekerjaan
    • System kerja : merupakan susunan antara tata kerja dengan prosedur yang menjadi satu sehingga membentuk suatu pola tertentu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan

Menurut saya yang paling penting adalah tata kerja.

  1. Sebutkan prinsip-prinsip yang harus dipakai dalam penggunaan tata kerja, system kerja dan prosedur kerja. Apa kegunaan prinsip-prinsip tersebut bagi pelaksanaan kegiatan ketiga hal tersebut !

Jawab :

    • Tata kerja, prosedur kerja dan system tata kerja harus disusun dengan memperhatikan segi-segi tujuan, fasilitas, peralatan, material, biaya dan waktu yang tersedia serta segi luas, mcam dan sifat dari tugas atau pekerjaan
    • Untuk mempersiapkan hal-hal itu dengan setepat-tepatnya maka haruslah terlebih dahulu dipersiapkan adanya penjelasan tentang tujuan pokok organisasi, skema, klasifikasi jabtan, analisa jabatan, unsur kegiatan organisasi dan semacamnya
    • Pilih salah satu pokok bidang tugas yang akan dibuat bagan prosedurnya
    • Selanjutnya harus dibuat dan dijelaskan daftar dari tiap-tiap detail pekerjaan yang harus dilakukan berikut lamanya waktu yang diperlukan untuk melaksanakan bidang tugas yang dimaksud
    • Dalam penetapan tahap demi tahap dalam rangkaian pekerjaan maka antara tahap yang satu dengan tahap yang berikutnya harus betul-betul terdapat saling hubungan yang sangat erat yang keseluruhannya menuju kea rah satu tujuan
    • Dan tiap-tiap tahap itu harus betul-betul merupakan suatu kerja yang nyata dan perlu untuk pelaksanaan dan penyelesaian seluruh tugas atau pekerjaan yang dimaksud
    • Disamping itu juga harus di tetapkan skill atau kecakapan dan keterampilan

  1. Buatlah daftar kegiatan pelaksanaan pekerjaan saudara selama satu minggu (40 jam).

Urutkan dari pekerjaan yang paling penting dan mendesak untuk dilakukan sampai dengan pekerjaan yang relative kurang penting pengerjaannya dalam minggu ini.

Jawab :

Nama

Nandi Dwi

Jabatan

Pelajar

Golongan

Mahasiswi

Masa Kuliah

Strata Satu

NO.

Keterangan tentang Kegiatan

Jumlah jam kegiatan seminggu untuk tiap jenis kegiatan

1

Membaca Buku

1 jam 30 menit

2

Kerja Bakti lingkungan

2 jam

3

Belajar

1 jam

4

Jalan-Jalan

4 jam

5

Kuliah

21 jam

6

Kursus

1 jam 30 menit

7

Mengerjakan tugas kelompok TOU

4 jam

8

Mengerjakan tugas kuliah

5 jam

JUMLAH SELURUH JAM KEGIATAN SEMINGGU

40 JAM

Tanggal

14 November 2009

Unit

Disahkan oleh

Tanda tangan

Jabatan Pengawas






  1. Mengapa dalam tata kerja, system kerja dan prosedur kerja harus selalu disusun untuk memiliki sifat stabilitas dan fleksibilitas ? jelaskan dan beri contohnya .

Jawab :

    • Karena system, prosedur dan tata kerja harus mengandung unsure yang tetap sehingga menjamin kelancaraan dan kemantapan kerja. Dan diadakannya saling pergantian tugas sehingga misalnya salah seorang tidak masuk atau kebetulan salah satu mesin macet, maka pekerjaan harus tetap dapat terlaksana dan di selesaikan

  1. Jelaskan pengeretian updateness suatu penyusunan system, prosedur dan tata kerja .

Jawab :

    • Penyusunan system, prosedur dan tata kerja harus selalu disesuaikan dengan kemajuan jaman dan teknologi,

Selengkapnya...

follow me on twitter

MY YAHOO!

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.