Minggu, 09 Juni 2013
08.48 | 
Diposting oleh
Nandi yara |
Ternyata perempuan berpayudara besar tidak hanya mengagumkan tetapi bisa
juga mematikan. Seperti yang terjadi di Jerman, seorang laki-laki
dibekap kepalanya dengan payudara oleh pasangannya yang sakit hati
karena diminta putus.
Tim Schmidt, sang laki-laki yang merasa jadi korban percobaan pembunuhan akhirnya memperkarakan kasus tersebut. Pasangannya, Franziska, yang memiliki payudara berukuran 38DD pun harus diadili atas perbuatannya yang dilakukan sekitar bulan Mei 2012.
Tim Schmidt, sang laki-laki yang merasa jadi korban percobaan pembunuhan akhirnya memperkarakan kasus tersebut. Pasangannya, Franziska, yang memiliki payudara berukuran 38DD pun harus diadili atas perbuatannya yang dilakukan sekitar bulan Mei 2012.
"Dia duduk di atasku dan aku mencium payudaranya. Tiba-tiba dia menarik
kepalaku dan membekapnya dengan payudara dengan sekuat tenaga," tutur
Schmidt di hadapan para hakim seperti dikutip dari News.com.au, Jumat
(23/11/2012).
"Aku tidak bisa bernapas lagi waktu itu, sepertinya (wajahku) sudah
mulai membiru. Aku tidak bisa melepaskan diri dan aku pikir akan segera
mati," lanjutnya.
Beruntung dengan sisa-sisa tenaganya, Schmidt bisa meloloskan diri dari bekapan payudara Franziska kemudian lari dalam keadaan telanjang bulat untuk mencari pertolongan. Beruntung, seorang tetangga berbaik hati menolongnya untuk menghubungi polisi.
Diakui oleh Schmidt, hubungannya dengan sang pasangan memang sedang buruk. Empat tahun lalu saat keduanya baru berkenalan, hubungannya masih baik-baik saja hingga akhirnya Schmidt mendapatkan pekerjaan yang mapan sebagai pengacara dan harus pindah ke luar kota.
"Dia tidak pernah bertahan bekerja di satu tempat dan hanya memiliki pekerjaan paruh waktu, berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain. Makin bagus karirku, rasanya makin buruk bagi dia," kata Schmidt.Schmidt menduga, Franziska sengaja ingin membunuhnya setelah mengetahui bahwa ia berencana untuk meninggalkan perempuan tersebut."Jelas sekali dia ingin membunuh saya. Dia bahkan mengakuinya di telepon.
Beruntung dengan sisa-sisa tenaganya, Schmidt bisa meloloskan diri dari bekapan payudara Franziska kemudian lari dalam keadaan telanjang bulat untuk mencari pertolongan. Beruntung, seorang tetangga berbaik hati menolongnya untuk menghubungi polisi.
Diakui oleh Schmidt, hubungannya dengan sang pasangan memang sedang buruk. Empat tahun lalu saat keduanya baru berkenalan, hubungannya masih baik-baik saja hingga akhirnya Schmidt mendapatkan pekerjaan yang mapan sebagai pengacara dan harus pindah ke luar kota.
"Dia tidak pernah bertahan bekerja di satu tempat dan hanya memiliki pekerjaan paruh waktu, berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain. Makin bagus karirku, rasanya makin buruk bagi dia," kata Schmidt.Schmidt menduga, Franziska sengaja ingin membunuhnya setelah mengetahui bahwa ia berencana untuk meninggalkan perempuan tersebut."Jelas sekali dia ingin membunuh saya. Dia bahkan mengakuinya di telepon.
Aku tanya mengapa dia ingin membunuhku dengan payudara. Dan
katanya, 'Aku menginginkan kematianmu senikmat mungkin," pungkas Schmidt.Meski demikian, Franziska tidak mengakui semua tuduhan Schmidt. Di
pengadilan ia berdalih, kepala Schmidt dibekap dengan payudara
semata-mata sebagai bagian dari permainan seks yang memang masih sering
dilakukan oleh keduanya meski hubungannya sedang buruk.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar